Buka Seminar Nasional PGRI Kota Solok, Wako Ajak Guru Selalu Berbahagia

SOLOK KOTA - Wali Kota Solok, Sumatera Barat, H.Zul Elfian Umar, SH, M.Si, membuka secara resmi seminar nasional Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Solok, bertempat di Gor Tanjung Paku, Kota Solok, Senin, 28 November 2022.

Seminar yang digelar dalam rangka peringatan HUT PGRI ke 77 itu, mengusung tema 'Menjadi Guru Bahagia Dengan Forgiveness Therapy'. Hadir sebagai peserta, seluruh guru dari jenjang SD, SMP dan SMA se-Kota Solok.

Baca juga: Ratih Singkarru: Fraksi NasDem DPR Setujui Usulan Anggaran Kemendikbudristek 2023 Dengan Catatan

Tampak juga hadir, Wakil Ketua PGRI Sumbar Dr. H. Dasrizal, MP, Kapolres Solok Kota AKBP Ahmad Fadilan, S.Si, M.Si, M.Sc, Unsur Forkopimda Kota Solok, Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok Hj.Rosavella YD, Ketua PGRI Kota Solok Desriyondra, M.Pd, beserta Kepala OPD terkait.

Sementara itu, sebagai Narasumber, didatangkan langsung Direktur Specta Indonesia sekaligus Master Trainer Spiritual Hypnosis, Satria Asmal. Dalam kegiatan itu juga sekaligus dilakukan launching buku hasil karya guru dalam kegiatan Solok Literacy Project.

Baca juga: 10 Provinsi Penyumbang Mahasiswa Baru Terbanyak SBMPTN 2022, Jatim Tertinggi Sumbar Peringkat 7

Wali Kota Solok H.Zul Elfian Umar dalam sambutannya mengucapkan, selamat hari ulang tahun ke-77 PGRI. Wako berharap, para Guru di Indonesia khususnya di Kota Solok semakin sehat dan bersemangat dalam memberikan yang terbaik bagi anak-anak didik, generasi penerus bangsa.

Dikatakan Zul Elfian Umar, ilmu pengetahuan yang diberikan oleh para guru sangatlah bermanfaat bagi masa depan para anak didik dan bangsa. Oleh karenanya, tambah Wako, jasa para Guru tidaklah bisa dibalas kecuali hanya oleh Allah SWT.

Baca juga: Mardani Ali Sera Apresiasi Antusiasme Mahasiswa dan Akademisi Unsoed di Kegiatan 'SDGs Day'

"Yakin dan percayalah bahwa profesi guru merupakan profesi mulia, yang diisi orang-orang pilihan yang dicintai Allah SWT, " sebut Zul Elfian Umar.

Lebih lanjut dikatakannya, selama guru masih memberikan pencerahan dan ilmu pengetahuan, kita percaya bahwa masa depan anak-anak kita akan selalu cerah, serta kemajuan bangsa akan bisa terus diperjuangkan dan diraih.

Baca juga: Ferdiansyah Desak Kemendikbud Ristek Tak Paksakan Implementasi Kurikulum Merdeka

Wali Kota Solok juga mengajak para guru untuk senantiasa berbahagia, karena jika sudah bahagia tentu ilmu yang diberikan kepada anak didik juga akan lebih maksimal tersampaikan dan bermanfaat. Disebutkan Wako Zul Elfian, diantara syarat berbahagia adalah tingkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, sehat jiwa dan raga, ilmu yang bertambah dan bermanfaat, rezeki yang berkah, jika meninggal husnul khotimah, yang jika itu terwujud, tidak ada masalah yang berarti dalam kehidupan ini.

Pada kesempatan itu, juga diumumkan hasil Penilaian Perpustakaan Sekolah Terbaik tingkat SD dan SMP se-Kota Solok. Untuk Tingkat SD, Juara 1 SDN 06 Tanah Garam, Juara 2 SDN 11 Tanah Garam dan Juara 3 SDN 09 Pasar Pandan dan Air Mati (PPA). Untuk tingkat SMP Juara 1 SMPN 3 Solok, Juara 2 MTsN Solok dan Juara 3 SMPN 6 Solok.

Baca juga: Diah Pitaloka: Komisi VIII Desak Pemerintah Tuntaskan Persoalan Kekurangan Guru Agama di Daerah

Selanjutnya, Penilaian pengelola perpustakaan terbaik tingkat SMP dan SD se Kota Solok, Tingkat SD Juara 1 Dian Oktravia Citra dari SD 11 Tanah Garam, Juara 2 Anita Ramatullah dari SD 15 Tanah Garam serta Juara 3 Mailani Siswanti dari SD 21 PPA. Untuk Tingkat SMP, Juara 1 Yunita BZ dari SMPN 3 Kota Solok, Juara 2 Elvi Meri SMPN 4 Kota Solok serta Juara 3 Nova Prianita dari SMPN 1 Solok.